Soal UKDI UKMPPD Bedah

Pembahasan Soal UKDI & UKMPPD Seri Bedah

Pada sesi kali ini, kita akan membahas soal UKDI & UKMPPD seri bedah, bagi kalian yang belum pernah mengikuti sesi ini, bisa klik link dibawah ini ya!

Baca Juga:

Pembahasan 5 Soal UKDI & UKMPPD – Sesi 1

Approach to Soal UKDI & UKMPPD (dr. Nicholas)

Sudah siap? Nah kita bahas yuk soal UKDI & UKMPPD edisi bedah kali ini!

  1. Pasien seorang anak datang dengan keluhan nyeri pada lengan bawah setelah terjatuh dari sepeda, tanda vital di dapatkan dalam keadaan stabil, PF terdapat edem, deformitas. Setelah dilakukan pemeriksaan x-ray foto antebrachii didapatkan gambaran sebagai berikut:

Diagnosis yang paling memungkinkan adalah:

A. Fraktur Monteggia

B. Fraktur Galleazi

C. Fraktur Colles

D. Fraktur Supracondylar Humerus

E. Dislokasi Elbow Joint

Oke kalau untuk soal ini, biar gampang kita bisa langsung lihat dari pertanyaan dan gambar. Karena dari pertanyaan, jawaban dan gambar kita sudah bisa tau >90% jawaban soal ini.

Pertanyaannya adalah diagnosisnya, dan pada gambar yang disediakan jelas kita bisa melihat suatu dislokasi pada sendi siku.

Dari pilihan jawaban  kita lihat semuanya fraktur kecuali 1.

Jadi apa yang bisa kita lakukan?

Cek di foto x raynya ada fraktur atau tidak.

CARA MENCARI FRAKTUR PADA FOTO X-RAY:

Pada foto x ray cara untuk cari fraktur adalah dengan mencari diskontinuitas korteks tulang.

Gampangnya, diskontinuitas ini keliatan sebagai garis kecil di korteks. Buat carinya, kalian telusuri tuh pinggir2an tulangnya. Kalau seperti di gambar ini kan ga ada bocel sama sekali, artinya tulangnya ga ada fraktur.

Karena kita udah tau dia ga fraktur, otomatis  semua jawaban yang ga fraktur salah.

So, kalian ga tau apa itu fraktur montegia, galeazi, dll pun kalian tetap bisa jawab pertanyaannya.

Tapi biar post ini lebih panjang dan berkualitas, yuk kita bahas dikit apa sih fraktur montegia, galeazi, dan coles. (Fraktur supracondyler humerus sesuai aja ya sama namanya)

  • Fraktur monteggia

Fraktur monteggia adalah kombo fraktur DAN dislokasi dari tulang ulna dan sendi humeroradial (dislokasi caput radii)

  • Fraktur galleazi

Fraktur galleazi adalah kombo fraktur DAN dislokasi dari tulang radius dan sendi radioulna distal.  

  • Fraktur colles

Fraktur KOMPLIT pada bagian distal RADIUS dengan dislokasi ke POSTERIOR.  Vignette biasanya tangan seperti garpu

  • Fraktur Smith (*BONUS)

Fraktur KOMPLIT pada bagian distal RADIUS dengan dislokasi ke ANTERIOR vignette biasanya tangan seperti sekop

2. Laki-laki 28 tahun mengeluh tangan kiri nyeri sejak satu bulan. Memberat 1 minggu ini. Bekerja sebagai petugas administrasi, mengetik sehari dapat selama enam jam. TTV dbn. Pasien mengeluh nyeri pada pergelangan tangan kiri dan parestesia sisi lateral tangan kiri. Tatalaksana awal yang diberikan:

A. Operasi eksplorasi

B. Splint pergelangan

C. Hidrocortisone

D. Arm sling

E. Back brace

Kalau soal yang ini, vignettenya cukup jelas untuk masalah nerve impingement di pergelangan tangan karena overuse. Biasanya ini merupakan vignette untuk carpal tunnel syndrome TAPI di kasus ini nyeri dan parestesi dirasakan di bagian lateral atau persarafan ulnaris.

Soo diagnosisnya most likely ulnar nerve entrapment distal.

Dengan differensial antara lain carpal tunnel syndrome.

Untungnya untuk soal ini tidak perlu tau secara pasti diagnosisnya.

Karena kita bisa memilih jawabannya dengan nalar.

Kedua diagnosis utama yang gw sebut di atas itu tatalaksana tahap 1 nya sama. Yaitu istirahat Imobilisasi pergelangan tangan dan pemberian anti nyeri.

Jadii, jawaban yang mungkin hanyalah penggunaan sling pergelangan tangan atau B.

Pembahasan jawaban lain:

  • Operasi Eksplorasi:  ga dilakukan untuk keluhan ini maupun semua diagnosis yang kita pikirkan.
  • Hidrocodone: antinyeri, masih mungkin. Tapi untuk obat spesifik ini sangat ga umum dipakai.
  • Armsling: oke sama – sama imobilisasi, tapi tempatnya kurang pas
  • Backbrace: mungkin kalau masalah utama berasal dari vertebrae ini bisa. Tapi untuk soal ini sepertinya kurang cocok

3. Perempuan usia 30 tahun merasakan sakit di tumit kiri saat sedang bermain badminton. Pasien mengatakan tumit nyeri, terasa lemas dan sulit untuk berjalan. Hasil pemeriksaan TTV dalam batas normal. Thompson test: positif. Kelainan yang mungkin terjadi pada pasien ini?

A. Ruptur gastrocnemius

B. Ruptur tendon achilles

C. Tendinitis achilles

D. Fraktur tibia

E. Fraktur calcaneus

Untuk soal ini dari kalimat pertama ada beberapa diagnosis banding yang seharusnya angsung muncul di kepala kita. Karena ini adalah cedera karena bermain badminton (trauma), gw pribadi selalu berpikir: struktur apa yang ada disitu?

Dari lokasinya di ankle, yang pasti ada tentu tulang, lalu ada juga ligamen, dan tendon. Untuk otot di daerah pergelangan kaki sepertinya tidak signifikan.

Jadi diagnosis sementara pikirkan ke arah fraktur, sprain, dan strain.  

Untungnya di soal ini ada kata kunci yaitu thompson test positif.

Thompson test adalah test untuk suatu ruptur tendon achilles. Tesnya dilakukan dengan memencet otot gastrocnemius.

Logikanya, kalau gastroc dipencet, otomatis telapak kaki akan sedikit plantar fleksi karena otot yang dipencet akan sedikit “memendek”.

Thompson test yang positif berarti saat gastroc dipencet telapak kaki tidak gerak.

Ini terjadi karena adanya ruptur di tendon yang menyambung otot gastrocnemius tersebut dengan tulang.

Tendon gastrocnemius adalah tendon achilles.

Sehingga jawabannya jelas B.

*MENYINGKIRKAN DDX

KENAPA BUKAN RUPTUR GASTROCNEMIUS?

Simplenya: karena lokasinya. gastrocnemius ga sampe ke pergelenangan kaki situ si logikanya.

4.

Seorang laki-laki di bawa ke IGD Rumah Sakit post kecelakaan, pasien membuka mata setelah diperintah, menggerakan tangan sesuai perintah, memberi jawaban dengan orientasi yang sesuai. Berapakah penilaian kesadaran pasien tersebut?

A.E3M4V5

B. E3M4V4

C. E3M6V5

D. E3M6V4

E. E4M5V5

Soal ini cuman menanyakan soal GCS atau Glascow Coma Score mau di UKDI, di fakultas kedokteran, maupun di koas, ada baiknya kita menghafal mati GCS.

GCS itu dibagi jadi

Eye

Motor

Vocal

Yang masing – masing punya nilai maksimal berbeda.

E dengan nilai maksimal 4

M dengan nilai maksimal 6

dan V dengan nilai maksimal 5

*mungkin biar gampang ingetnya pake EVM aja yah jadi pas 4, 5, 6.

Tabel Glasgow Comma Scale (GCS)

POINT PENTING yang gaboleh lupa: GCS itu semua bagiannya paling jelek point 1. JADI ORANG YANG BENER – BENER GA SADAR ITU TETEP POINT MINIMAL 3. jadi kalau ada suatu saat opsi jawaban yang <3 buang jauh2.

kalau di soal ini:

E: membuka dengan perintah = 3

V: memberi jawaban dengan orientasi baik = 5

M: menggerakan sesuai perintah = 6

jadi jawabannya C. E3M6V5

Nah, kita sudah sampai di soal UKDI & UKMPPD edisi bedah kita yang eterakhir nih!

5. Pasien post KLL 1 jam yang lalu. PF: Kesadaran somnolen, TD 90 mmHg dengan palpasi, nadi 160x/menit, RR 40x/menit. Fraktur terbuka di femur sinistra. Estimasi blood loss pada pasien ini adalah?

A. 5%

B. 10%

C. 20%

D. 30%

E. 40%

Adalah kasus shock yang kemungkinan besar adalah shock hipovolemik.

Yang harus diinget: ga semua shock hipovolemik itu tensi turun.

kalau kita mengacu pada ATLS, shock hipovolemik itu dibagi menjadi 4 tingkat berdasar jumlah darah yang keluar.

dimana tekanan darah baru akan keluar setelah paling tidak 30% dari darah hilang.

so, buat soal ini kita paling gak tau bahwa dia minimal 30% perdarahan (shok derajat 3) karena TENSINYA udah turun.

Nah berarti sekarang kita cuman perlu bedain dia itu grade 3 atau grade 4.

Terutama kalau cuman dari deskripsi klinis mungkin memang agak susah ya.

Karena intinya grade 4 beda secara klinis dari grade 3 cuman; tensi lebih turun lagi, detak jantung lebih naik.

Pembeda lain seperti urine output, dan serum laktat bisa dipakai tapi di soal tidak ada info ini.

TAPI

perhatikan di soal tersebut.

tensi sudah perpalpasi. Yang artinya sudah sangat lemah dan diastol otomatis sudah ga terasa.

dan denyut nadinya itu mencapai 160.

Bagi yang ga tau, 160 buat nadi itu cepet. Pake banget. Dan terakhir, nafasnya juga udah 40. Ini lokomotif kereta aja kalah ama cepet nafasnya.

Kayak gini bisa jadi tanda asidosis metabolik tanpa periksa lab.

Intinya kasus di soal ini menurut gw udah parah banget. Dan kalak ditanya estimasi perdarahan… paling gak di atas 40%

 Jadiii, Dari gw jawabanny C

Sekian untuk post kali ini yang bertema pembahasan soal UKDI & UKMPPD seri bedah. Jangan lupa untuk follow IG kami di Koas2Doctor and we will see you soon!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

en_USEnglish