Halo gaiss, kali ini kita bakal bahas tentang informasi. Atau lebih precisenya lagi tentang sumber informasi untuk belajar kedokteran yang bisa dari buku, jurnal, Wikipedia, atau Website.
Di era digital sekarang ini yang namanya ilmu, informasi, dan pengetahuan itu sudah cenderung gampang banget buat didapetin.
Ga kayak di jaman moyang kita dulu, dimana untuk dapetin sepercik ilmu aja kita harus berguru sama orang pintar atau kebetulan dapet buku yang bisa jadi sumber informasi, di era digital ini kita cuman perlu komputer/hp dan jaringan internet buat mencari jawaban pertanyaan kita.
Tapi di satu sisi sepertinya sekarang jadi TERLALU MUDAH buat mencari informasi.
Dalam artian, sumber informasi untuk belajar kedokteran yang kita dapat itu terlalu berlimpah tanpa adanya suatu “quality control” terhadap informasi yang beredar.
Atau bahasa kerennya BANYAK HOAX.
Hubungannya sama kedokteran apa nih?
Oh ya tentu semuanya berhubungan.
Kita dokter adalah suatu profesi yang SANGAT mengandalkan ilmu dan fakta yang kita ketahui.
Baik untuk jadi suatu dasar diagnosis, maupun pengobatan.
Semakin banyak ilmu yang kita ketahui, semakin bagus. Dan hal ini juga yang menjadi fokus kurikulum di fakultas kedokteran modern.
Sudah lewat masanya kita mendapatkan semua ilmu kita dari seorang dosen yang mengajarkan semuanya.
Saat ini adalah masanya dimana dosen itu ada sebagai suatu pencetus rasa ingin tahu dan arah belajar, sementara ilmu yang lain harus kita raup sebanyak – banyaknya dari sumber lain.
Sistem ini menurut gw pribadi juga merupakan suatu sistem yang bagus yang memanfaatkan BERLIMPAHNYA sumber informasi yang gampang banget di akses melalui internet.
Nah mulai nyambung kan permasalahannya dimana, banyaknya sumber jelek ilmu di internet dengan kedokteran?
Bahaya kan kalo dokter – dokter di masa depan ilmunya banyak tapi isinya hoax internet.
Atau mungkin dokter yang sumber ilmunya dari grup whatsapp? 🙂
Tenang, disitulah fungsinya fakultas kedokteran beserta staff dosennya yang SEHARUSNYA meluruskan kalau ada mahasiswa yang disesatkan oleh internet.
Ga enak kan yah tapi kalo kalian udah susah – susah cari sumber informasi di internet terus tiba – tiba dibilang sama dosen kalian kalo informasi yang kalian dapat tuh HOAX.
Makanya gw buat blog post ini. biar kalian ada bekal dulu nih, baiknya kalo nyari informasi tuh gimana sih. Sumber apa sih yang paling dipercaya, terus baiknya per sumber itu dipake buat nyari apa sih.
Yuk kita mulai.
Pertama, buat kalian mahasiswa preklinik yang gw yakin HARUSNYA paling butuh post ini.
Sebelum kalian mulai cari sumber, kalian tentuin dulu apa yang kalian mau pelajarin.
Antara:
- Dasar teori (basic science)
- Tatalaksana
Atau
- Teori – teori terbaru
Kalau kalian mau pelajarin dasar – dasar teori, seperti misalnya definisi suatu penyakit, patofisiologi suatu penyakit, atau mungkin anatomi dan fisiologi, sumber terbaik adalah dari buku – buku textbook. karena ini semua adalah ilmu – ilmu yang umumnya bersifat dasar, jadi textbook yang merupakan kumpulan bukti – bukti paling teruji tapi cenderung bukan yang terbaru adalah sumber terbaik buat belajar ini.
Note ini gw bilang terbaik, bukan harus.
[embedyt] https://www.youtube.com/watch?v=Yib8SJUGjyU[/embedyt]Emang si textbook itu sumber paling bagus buat kalian belajar. Tapi ayolah, kita semua tau baca textbook itu cape + textbook ga selamanya available.
Bahkan bentuk pdf nya kadang kita ga nemu.
Jadi solusinya gimana? wikipedia dan youtube.
2 hal itu ya pasti ga bakal diterima sih sama dosen kalian kalo kalian jadiin dasar argumentasi.
Tapi wikipedia dan youtube bagus buat jadi AWAL kalian belajar.
Artinya kalian setelah belajar basicnya dari wikipedia dan atau youtube kalian kalau sebaiknya pastikan dan endapkan lagi ilmu kalian dengan belajar dari textbook.
Tapi percayalah, kalau kalian baca textbook setelah pertama – tama ngerti dikit dari video youtube, textbooknya jadi jauh lebih gampang buat dibaca.
Ya kalau kalian males baca textbook juga nonton tutorial di youtube doang atau baca wikipedia aja tetep lebih bagus si daripada ga belajar sama sekali. paling gak kalo ditanya dosen bisalah ada jawab2 dikit. Tapi inget selalu cek kredibilitas atau sumber dari informasinya ya
Kalau kalian mau belajar tentang tatalaksana, saran gw carilah GUIDELINES, algoritma atau panduan lokal tentang penyakit tertentu itu dari asosiasi atau badan kedokteran spesialis yang berhubungan dengan penyakitnya.
Baca Juga: Rekomendasi Buku Anatomi Untuk Mahasiswa Baru
Misalnya kalian mau cari tatalaksana serangan jantung, carilah di google “guidelines for acute coronary syndrome AHA (american heart association” atau “Panduan tatalaksana DM type 2 PERKENI”, atau “Panduan tatalaksana asma PDPI” dan sebagainya.
Nah kalau kalian mau cari perkembangan terbaru dari suatu penyakit, atau mungkin perkembangan terbaru dari ilmu dasar (biasanya buat referat atau buat bikin skripsi dan penelitian) barulah kalian harus cari jurnal – jurnal terbaru. Ini bisa dicari ake google scholar, pubmed, ataupun cochrane library.
Pubmed, google scholar, dll ini juga kadang bisa kalian pakai buat belajar ilmu dasar ya guys. disini juga banyak “review” ilmiah yang dibuat oleh orang tentang suatu topik. Baik itu tentang anatomi, fisiologi, ataupun penyakit.
Review – review ini lumayan enak buat kalian jadiin sumber belajar dasar.
Okee sekian mungkin ya sedikit sharingnya mengenai sumber informasi untuk belajar kedokteran.
Kalau masih ada yang belum jelas bisa kalian tanya di comments atau contact kami secara langsung juga bisa.
Jangan lupa bagi yang mau ilmu tentang kebugaran, fitness, bikin otot, dsb nya bisa follow account @sehati.sasi di instagram
Until next time
Bahasa Indonesia 
English